Bukittinggi - Waķil Walikota Bukittinggi Marfendi Datuak Basa Balimo membuka secara resmi upacara Uji Kompetensi Penguji Kendaraan Bermotor Se-Sumatera pada Kamis (24/11).
Acara ini dihadiri langsung oleh seluruh anggota Penguji Kendaraan Bermotor Se – Sumatera, mulai dari Daerah Aceh Sampai Lampung. Turut juga hadir Kadishub Kota Bukittinggi Joni Feri.
Uji Kompetensi ini direncanakan berlangsung selama 4 hari, yang mana kegiatannya teorinya di bukittinggi sedangkan materi prakteknya di Padang Panjang.
Dalam statementya Wawako Bukittinggi Marfendi mengatakan, adapun motivasi bagi Pemko Bukittinggi melalui kegiatan ini diantaranya pertama terima kasih kami ucapkan kepada panitia penyelenggara acara ini yang telah memilih Kota Bukittinggi sebagai tempat pembukaan acara ini. Karena Acara inilah Bukittinggi semakin ramai atas kunjungan acara ini.
"Yang kedua adalah ketika Tim Penguji Kendaraan ini Kapasitasnya baik maka Insya Allah yang akan diuji juga akan baik dan yang paling penting sekali adalah keselamatan berkendara bisa lebih bagus, " ujar Wawako.
Lanjut dikatakannya, untuk Bukittinggi sendiri memang tempat uji kendaraan berkala belum ada sampai saat ini, kedepan seharusnya harus ada dan sudah terealisasi, karena kita sudah memiliki SDM dan Alat Uji kendaraan berkala ini.
Saat yang bersamaan Kadishub Kota Bukittinggi Joni Feri menyampaikan, Alhamdulillah sudah berlangsung secara resmi pembukaan uji kompetensi dan pertemuan penguji kendaraan bermotor se sumatera dengan lancar dan sukses, yang mana acara ini dibuka oleh Wakil Walikota Bukittinggi Buya Marfendi Maad.
Menurut Kadishub, ia juga mengucapkan berterima kasih kepada DPP IPKBI ( Dewan Pengurus Pusat Ikatan Penguji Kendaraan Bermotor Indonesia) dan Dirjen Sarana Transportasi Jalan Kementrian Perhubungan yang telah menunjuk Bukittinggi sebagai tuan rumah.
"Kita berharap untuk percepatan dalam rangka pengadaan atau penyiapan sarana dan prasarana pengujian kendaraan bermotor (KIR) yang sudah lebih satu tahun belum bisa kita laksanakan pelayanan karena berkaitan dengan sertifikasi , untuk itu dengan adanya kegiatan ini akan lebih mendorong terwujudnya pelaksanaan pelayanan uji kendaraan bermotor, " tutur Joni Feri.
Ditambahkan dia, untuk jangka pendek kita sudah mengajukan permohonan kepada Kemenhub melalui Kabalai (BPTD) wilayah III sumbar untuk mendapatkan pinjam pakai alat penguji non statis (kir keliling) dan sesegera nya kita bisa kembali memberikan pelayanan pengujian kendaraan masyarakat kusus nya di bukittinggi dalam rangka mewujudkan lalu lintas yang berkeselamatan.(LINDA).